Aku menyapanya dan segera di balas dengan sapaannya juga. Bokeb Di luar kamar, aku bertemu dengan keponakanku yang sudah bangun. Ini juga salah satu yang kudengar bahwa lelaki suka melihat perempuan kencing. Lewat pantulan cermin di lemari pakaianku, aku melihat kalau bayangan keponakanku ada di depan pintu. Aku yakin dengan posisi seperti ini, keponakanku ini akan sangat menikmati pemandangan vaginaku yang mengeluarkan air kencing. Sekilas aku melihat dari pantulan tegel dinding kalau keponakanku sudah pergi. Kemudian aku mengambil jubah pendek dari bahan satin berwarna putih dan kupakai. Setelah aku merasa semua sudah beres, aku kemudian mengajaknya untuk jalan-jalan menikmati liburannya. Kadang-kadang sedikit tidak rapi. Setelah semua selesai, aku kembali ke ruang keluarga dan berlagak seolah-olah tidak ada apa-apa.Saat aku berjalan ke arah sofa, aku melihat kalau muka keponakanku merah, Dalam hatiku aku tertawa karena teringat masa laluku sebagai eksebisionis.
