Saya melanjutkan mencium bibirnya lagi. Akhirnya saya memberanikan diri untuk memegang bibir kemaluannya, siska terus mendesah, “Mmmhhh… mmmhhh… ayo Frans..! Bokep Tante Enak sekali Frans…” katanya memuji apa yang telah saya lakukan tadi. Singkat cerita, kami jadi sering telpon dan juga sering pergi berdua. Pada waktu itu saya dikenalkan dengan saudara teman saya, namanya Siska. “Ayo donk..! Siska berada setingkat di bawah saya. Kami melakukan lagi di dalam kamar mandi. “Gua iseng aja.” saya jawab dengan cuek.Dia masih melihat film tersebut, tiba-tiba dia menoleh ke arah saya yang saat itu baru akan mengambil kaos di lemari pakaian saya sambil bertanya, “Frans udah pernah begituan..?”
Saya sangat kaget, “Ee… kenapa kok tanya gitu..?”
“Nggak.., gua cuma mau tau aja..?” katanya sambil terus menatap saya.
>