Mau tidak mau, Gina menelan seluruh sperma yang berada di rongga mulutnya. Bokep Indo Terbaru “Gina aku sudah tak membutuhkanmu.” gumamku. Ngilang musno.. “Kamu kok bisa tahu namaku, apa kita pernah berkenalan?”
“Nggak. aku sukaa..”Setelah puas aku lumat vagina mayoranya segera kualihkan perhatianku kepada kedua gunung kembarnya. Dan ketika aku sudah puas segera aku minta Gina menindihku. “Coba deh, aku rasain..”
Uuachh.. “Apapun yang aku mau?” ulangku. “Kamu kok bisa tahu namaku, apa kita pernah berkenalan?”
“Nggak. Tapi aku merasa kita sudah lama banget kenal. Dan tak lupa semua pintu dan jendela aku kunci dari dalam, telponpun aku blokir agar tak ada yang mengganggu acaraku sore ini. “Gina aku sudah tak membutuhkanmu.” gumamku. Don.. “Apapun yang kau mau aku bersedia, Don.” jawab Gina mendekat ke arahku. Akupun terpana pada tubuh bugil yang tiada cacatnya terhampar di depanku. Aku berjalan gontai menuju rumahku sambil bersiul-siul kecil.




















