Isinya singkat, “LITA, TOKETNYA INDAH BANGET, SORRY YA NGACENG AJA.”
Aku tersenyum membacanya. Bokep Tante Aku meringis kesakitan. Kusambar handphone-ku, lagi-lagi SMS dari Mas Toto. Isinya apalagi kalau bukan saling memancing birahi. Kedua kakiku ditekuknya seperti kecoa kepanasan. Menurut cerita teman-temanku, posisi inilah yang didambakan setiap wanita. Mas Toto tidak sadar kalau tubuh yang dihimpitnya adalah tubuhku, adik iparnya, bukan Mbak Dewi istrinya. Tetap lewat sarana SMS, kupancing Mas Toto masuk kamarku.Gairah seksku sedang memuncak-muncaknya malam itu. Maka yang terjadi adalah dia buru-buru mengarahkan batang kemaluannya ke liang keperawananku. Tanpa permisi, dia langsung meninggalkanku. Sebetulnya aku ingin sekali berdua dengannya di malam seperti ini. Dasar lelaki, Mas Toto tidak mau melepaskan kesempatan itu begitu saja. Dari wajahnya, terlihat mereka lemas kelelahan. Jujur saja, aku sebetulnya dapat mengatasi masalah komputer ‘hang’.




















