“Jangan kaget.. “Ehh.. Bokep Family Tapi mulutnya segera dikuncinya kuat-kuat. “Hkkhh..” Bu Rhien berusaha menahan nafas. yang terfikir adalah keinginan untuk cepat mengeluarkan sesuatu yang terasa deras mengalir dipembuluh darahnya dan ingin segeradikeluarkannya ..!!”Ehh..” Bu Rhien tak mampu lagi membendung nafsunya. Wajahnya terasa tebal tak merasakan apa-apa.Agak terburu-buru Bu Rhien segera menutup pintu. “Plak.. Mulanya dia berfikir pelayanannya hanya akan sebentar karena dia tahu anak ini pasti sudah diujung “konak”-nya. Sebenarnya Ibu sudah bicara sama Inah mengenai masalah ini. clep..!” bunyi penisnya beradu dengan vagina Bu Rhien yang basah belum dicuci setelah persetubuhan pertama tadi. “O ya..?”
“Iya.. Karena selama ini dia memang pasif. Alangkah tersiksanya selama ini kalau begitu.
