Erik melepaskan kemejanya dan celananya, masih memandangiku. Bokep Jilbab/Hijab Yayasan Bunda Erika, aku membacanya di sebuah papan nama di depan pintu masuk bangunan itu. Permainan berakhir.Tapi aku masih mematung di depan kamarnya, memperhatikan Erik dari sebelah pintu yang sedikit terbuka. Dia sangat memanjakan aku. Aku tidak diperbolehkan untuk keluar rumah selain ke sekolah tanpa dirinya.Empat bulan berlalu, rasa sayangku terhadap Erik mulai bertambah. Aku melihat Erik mulai menciumi bibir wanita itu dengan penuh nafsu. Maria” Erik melemparkan senyum yang berbeda dari kemarin. Aku memekik dan mulai menangis. Yayasan Bunda Erika, aku membacanya di sebuah papan nama di depan pintu masuk bangunan itu. Sudah kuputuskan! Tapi, dia juga bersikap disiplin. Dan semalaman dia tidur sambil memelukku dengan hangat. Dan setiba di kamar, aku memeluk Erik sambil mengucapkan terima kasih. Aku tidak percaya bahwa aku menyaksikan itu semua. Beruntung sekali kamu punya ayah angkat seperti Erik..”
Kata Sara, teman baikku sambil




















