Sherin benar-benar tidak berdaya saat itu karena nikmatnya, dia sudah terbiasa mengalami pelecehan sejak menjadi budak seks Imron sehingga nafsunya dengan cepat naik walau bercampur perasan benci pada orang-orang yang mengerjainya.Sambil masih mengunci pergelangan dan menciumi payudara nona majikannya, pria tua itu menyusupkan tangan satunya ke celana pendek itu. Sherin baru ingat memang sebelum pergi papanya pernah menitipkan dokumen kerja dan sebuah CD yang dibungkus dalam amplop besar berwarna coklat. Vidio Porno “Sshhh !” desis Sherin merasakan payudaranya dikenyoti.Terasa sekali lidah bagian atas pria itu menggesek-gesek putingnya seperti mengamplas sehingga benda itu makin menegang tanpa bisa tertahan. Maka dia pun keluar dari kamar menuju ruang makan. Mata ketiganya terbelakak melihat kemolekan tubuhnya, nampak jakun mereka bergerak naik-turun dan pandangan mata mereka demikian bernafsu seperti srigala lapar.“Akhirnya bisa juga ngeliat bodynya Non Sherin, tiap kali saya konak banget kalau liat Non pake baju seksi ke pabrik” kata Jabir.




















