Aku lihat gadis itu langsung muntah dan tak sadarkan diri. Melihat perlakuan ini aku malah semakin bernafsu. Bokep JAV Kedua temanku bukan dari negara kita, aku tidak pernah menanyakan kebangsaannya, karena komunitas kami melarang membedakan suku atau kebangsaan, namun kami lebih mementingkan kebersamaan sesama kepercayaan. Gadis itu geleng-geleng sambil meneteskan air matanya.Zet memintanya diam, dan menampar-nampar susunya yang putih itu. Aku lalu memeluknya, harum sekali, tak sabar aku ingin sekali menyetubuhinya. Susu, pipi, dan pantatnya merah sekali, bahkan di sekitar vaginanya juga. Rambutnya sudah acak-acakan, namun posisinya masih terikat menggantung. Air mata nya bercucuran lebih deras daripada yang tadi. “Sebaiknya kita lepaskan saja”, kataku. Bangsa kita yang pernah di jajah para jahanam itu akan segera aku balaskan.Aku datang ke sini bersama istriku, Fatimah, dia tidak tahu menahu mengenai misiku di sini, yang dia tahu hanyalah aku bekerja sebagai instalir listrik.




















