Dalam perjalanan pulang aku asih membayangkan kenikmatan yang kuraiah sambil dalam hatiku berkata, “Hanya Teguh cowok yang bisa puasin aku, mending aku berpacaran denganya TEguh aja dan memutuskan pacarku”. Bokeb “Sleeeppp…” “Aaargghhh…” erangku. “Aduuh mass, sudah mass…..” kataku sambil nerusaha menyingkir dari pelukannya dan melepas kontolnya yang masih menancap di dalam memekku. “Oh…asyik ya kamarnya” timpalku lagi. Tapi apa boleh buat tubuh Teguh lebih kuat. “Apa-apaan ini mas” kataku sambil berusaha mendorongnya. Tapi setelah sekolah SMA aku malah jadi wanita liar, sampai keperawananku hilang oleh pacarku sendiri. “Aduh mas, pelan-pelan sakiit…” jeritku ketus.Meski memekku sudah licin oleh cairan sperma pacarku tadi, tapi rasanya sakit sekali. Aku berusaha berontak dengan membalikkan badan ke arah kanan mendekati pacarku yang sedang duduk.




















