Sex jauh lebih memabukkan daripada extacy! Hahahaha..” balasnya.Aku tidak peduli pikirku. Bokep China Dasar hidung belang!” pikirku jengkel.Aku duduk di ranjang menghadap pintu sambil menunggu dia masuk. Dia baik padaku. Lagipula ini masih jam 3 pagi.Setelah setengah jam kami putar-putar kota, akhirnya kami sampai di daerah sekitar rumah Angga. Ehm.. Setiap malam menjelang tidur, aku melihat-lihat foto kami berdua. Aku menolak. Tak terlukiskan perasaanku saat itu. “Kamu gigolo ya? Devi yang selalu jujur dan berterus terang..Malam itu entah malam keberapa aku ke diskotik dengan Angga. Bayangan wajah Papa Mamaku berkelebat berganti-ganti dalam benakku. Yang ada dipikiranku hanya terus dan terus.. Aku menatap sayu pada Angga.“Kenapa aku nggak tahu kalau ML seenak ini? Aku membuka kedua kakiku lebar-lebar dan merubah posisi pinggulku agar kemaluanku bergesekan dengan penisnya.
