hmm.., 18 senti. Bokeb Slow saja dahulu.. Awas, anda sekarang ini merupakan ‘anjing’ sex kami. Kubaca dgn muak & marah.Makasih atas waktumu. Teriakan mereka yg diselingi tawa gemar kian menambah garang perlakuan mereka atas badan telanjang ku.Bergantian mereka mngocok ngocok zakar ku sampai kian mengeras & memanjang. Waktu Ini saya memang lah geli dibuatnya.“Sudahlah, tambah baik jangan sampai seperti ini caranya. Dgn buas, Tami merengut cawatku bersama pisau lipatnya, yg langsung disambut tawa ngakak temannya. Tetapi kondisiku tak jauh beda bersama disiksa tadi. Sementara Lina gantian saat ini yg mengocok-ngocok zakarku sambil mengulum-ngulumnya. Fans atau pecinta, terlebih jurnalis itu yakni jalur yg tak boleh kulawan. Enak..!” ujar Diam gemar.“Iya, spermanya nyata-nyatanya tidak sedikit sekali.. Tidak ada pertanyaan. tambah baik menjilati memeknya ketimbang meminum air senisnya. Bahkan mereka serta ga ada di sekitarku.




















